Sign Up to MarketingCraft Newsletter for Free!

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.

6 Elemen Penting E-mail Marketing

By
Dimas Gityandraputra
 •
September 7, 2020

E-mail marketing sampai hari ini masih dipercaya menjadi channel marketing yang efektif berdampingan dengan media sosial, SEO, dan affiliate marketing. Bahkan email marketing bisa memberikan Return on Investment (ROI) yang paling tinggi bagi marketers, yakni bisa mendapatkan US$38 untuk setiap dolar yang keluar, dan juga 40 kali lebih efektif dalam mengakuisisi pelanggan dibanding Facebook atau Twitter.

Namun, agar dapat berjalan efektif, brand perlu mempersiapkan strategi e-mail marketing secara matang dan bukan sekadar sembarang mengirimkan e-mail kepada daftar leads. Ada 6 elemen penting yang bisa kita ikut sertakan sehingga strategi email marketing bejalan efektif dan mendapat hasil seperti yang diharapkan.

Baca Juga: Memahami Apa itu Content Marketing

Bersihkan daftar kontak e-mail

Membersihkan daftar kontak email merupakan hal yang penting agar kita bisa mempunyai gambaran yang akurat mengenai efektivitas kampanye e-mail marketing yang dijalankan. Telusuri dan temukan alamat e-mail yang dirasa janggal, juga hapus alamat-alamat e-mail duplikat.

Membersihkan daftar kontak e-mail juga membantu kita untuk memberikan segmentasi kepada para pelanggan berdasarkan demografi, preferensi, minat, bahkan kesiapan pelanggan untuk membeli produk kita. Dan dengan melakukannya kita akan lebih mudah untuk membangun pesan yang dapat diterima baik oleh para audiens. Contohnya, perusahaan kaus bisa meningkatkan pendapatan mereka sampai 141% hanya dari melakukan segmentasi pelanggan dan membuat kampanye marketing bagi segmen peminat baseball.

Ketika audiens atau leads menyukai pesan yang mereka baca, kemungkinan besar mereka akan melakukan tindakan dan mengurangi peluang mereka untuk menekan “unsubscribe”.

Sumber Gambar: Johnny Cupcake email case study, Alore blog

Desain yang responsif

Tahukah Anda bahwa 66% e-mail dibuka melalui smartphone? Karena itu, desain yang responsif merupakan unsur penting bagi efefektivitas kampanye e-mail marketing. Jika e-mail tidak optimal pada perangkat mobile, para subscriber akan mengucahkannya, menghapusnya atau bahkan melakukan unsubscribe.

Dalam membuat desain e-mail marketing kita dapat pula menggunakan hierarki visual untuk membantu pembaca mengetahui informasi yang paling penting. Kombinasikan pula teks dengan visual supaya pesan dapat lebih ringkas namun tetap tersampaikan dengan baik dan jelas. Terlalu banyak tulisan bisa membuat e-mail menjadi membosankan, sementara visual yang terlalu ramai akan memusingkan mata.

Selain itu, salah satu cara untuk bisa mendapatkan perhatian pembaca adalah dengan menyajikan GIF. Dengan menggunakan GIF, e-mail dapat terlihat lebih fun, menarik dan pesan pun dapat tersampaikan dengan lebih efektif.

GIF Credit: 2020 Birthday message from Sephora

CTA dan link

Tidak ada kampanye e-mail marketing yang efektif tanpa call-to-action (CTA). Penggunakan CTA e-mail dapat mendorong tindakan dari para pembacanya. Kita bisa membuatnya menonjol dengan menggunkan warna yang tebal dan kontras, juga gunakan suatu kalimat yang pendek, catchy, dan kuat untuk mengusik rasa penasaran pembaca.

Contohnya, Canva (sebuah platform desain) menggunakan warna brand mereka yaitu turquoise untuk membuat CTA yang menonjol pada newsletter mereka. Warna tersebut kontras dengan tulisan yang berwarna hitam, yang mendorong ketertarikan pembaca terhadap tombol tersebut. Mereka juga memperkuat CTA tersebut dengan kalimat “Elevate your marketing”, yang membuatnya semakin menarik untuk diklik.

Sumber Gambar: Canva Weekly Newsletter

Dan kalau ingin menyertakan link di dalam e-mail marketing, pastikan e-mail tersebut mengarah pada konten yang bermanfaat, seperti artikel, atau whitepaper sebagai informasi tambahan dibanding memberikan email yang terlalu panjang.

Judul (subject) yang menarik

Judul atau subject adalah hal yang pertama dilihat audiens ketika mereka menerima e-mail kita. Dan judul memiliki pengaruh yang besar bagi para pembaca apakah mereka akan membukanya atau tidak. Pada faktanya, 33% masyarakat membuka e-mail berdasarkan judul yang mereka baca.

Buatlah judul secara pendek namun menarik, usahakan maksimal 60 karakter. Judul yang terlalu panjang menjadi tidak ideal pada layar yang lebih kecil seperti layar smartphone. Hindari judul clickbait dan buatlah subject yang sesuai dengan ekspektasi audiens ketika mereka membuka e-mail tersebut.

Salah satu brand yang membuat subjek email secara menarik adalah Duolingo. Mereka menggunakan judul yang singkat namun efektif, juga menambah emoji untuk mencuri perhatian audiensnya.

Personalisasi

Pembaca ingin merasa bahwa e-mail yang kita kirimkan bersifat personal dan hanya ditujukan kepada mereka saja. Karena itu personalisasi e-mail merupakan kunci kampanye e-mail marketing yang efektif.

E-mail yang personal akan membuat audiens merasa spesial. Salah satu cara agar e-mail terasa personal adalah dengan menyertakan nama penerima email, seperti menaruhnya pada judul atau pada ucapan salam yang kita berikan.

Melakukan segmentasi e-mail juga penting. Dengan segmentasi tersebut, kita dapat membuat pesan yang lebih personal sesuai dengan minat mereka. Kita juga bisa memberikan ucapan ulang tahun kepada pelanggan dan lain sebagainya.

Lakukan uji coba dan mengoptimalkannya

Pada akhirnya kita perlu melakukan uji coba dan mengoptimalkan kampanye e-mail marketing untuk bisa mendapat hasil yang terbaik. Kita perlu bermain-main dengan berbagai elemen pada e-mail untuk menemukan mana yang bekerja paling efektif bagi brand kita.

Baca Juga: 5 Tips Melakukan Email Marketing secara Efektif

E-mail marketing memang memiliki kemampuan tinggi supaya pelanggan lebih tertarik dengan brand kita. Memaksimalkan 6 elemen di atas tentunya dapat membantu brand supaya leads mau membuka e-mail yang kita kirimkan, membacanya dan melakukan tindakan seperti yang kita harapkan.

Ingin tahu lebih banyak seputar e-mail marketing? Silakan subscribe MarketingCraft dengan cara klik link di bawah ini!

Subscribe Marketing Craft!



Feature Image by Brett Jordan on Unsplash

You must be a premium member to view the full content

Sorry, but the rest of this article is for our Premium Members only. To gain access to this content and many more benefits, subscribe below!

Asupan Marketing Mingguan

Gratis

Artikel-artikel marketing terpercaya

-
-
-
Dapatkan gratis

Langganan Premium

US$ 10 / bulan

8+ tiket webinar marketing gratis setiap bulan
Semua siaran ulang tutorial, diskusi & wawancara
Panduan & riset terdepan di industri
Penawaran eksklusif dari brand & Event VIP
Artikel-artikel marketing terpercaya

Related articles